KONFERENSI PERS
Dalam rangka mempublikasi atau
menginformasikan sebuah kegiatan pada masyarakat luas, suatu lembaga seperti
perusahaan, sipastikan membutuhkan bantuan media massa. Untuk itu perusahaan
perlu mengadakan “konferensi pers” atau “jumpa pers” dengan mengundang sejumlah
wartawan. Kegiatan ini sekaligus berfungsi sebagai ajang meningkatkan citra
positif suatu perusahaan.
Umumnya perusahaan yang melakukan
kegiatan ini telah memahami praktek kehumasan profesional. Karena itu, umumnya
kegiatan ini ditangani oleh Humas perusahaan yang bersangkutan.
Disamping perusahaan, lembaga-lembaga
lain seperti organisasi politik, departemen-departemen, lembaga DPR-RI, MPR-RI
dan lembaga-lembaga swadaya lainnya bahkan perseorangan pun dapat melakukan
konferensi pers. Konferensi pers berarti mengundang wartawan media cetak maupun
elektronik guna mempublikasikan atau menginformasikan hal-hal yang dianggap
penting pada masyarakat luas. Untuk lebih memungkinkan informasi itu sampai
kepada masyarakat maka satu-satunya cara yang paling tepat yaitu mengadakan
konferensi pers atau jumpa pers dengan para wartawan.
Konferensi pers perlu direncanakan
dengan sebaik-baiknya, mulai dari pemilihan waktu, tempat dan wartawan yang
diundang. Jika tidak terencana dengan matang, bisa jadi jumpa pers tidak sesuai
dengan harapan.
Penyelenggaraan jumpa pers sebaiknya
dilokasi yang strategis dan terjangkau. Hindari jumpa pers dilokasi yang jauh,
karena wartawan umumnya memiliki jadwal acara yang mengharuskan ia berada
didekat kota.
Dengan merencanakan konferensi pers
sebaik-baiknya, sebuah perusahaan akan terkesan lebih profesional. Selain
memperoleh citra positif, perusahaan juga akan mendapatkan keuntungan dari
pemberitaan para wartawan dari berbagai media.
Pemberitaan dari media merupakan salah
satu bentuk publisitas dari perusahaan. Publisitas adalah kegiatan publikasi
yang menggunakan media massa sebagai sarana penyebarluasan informasi.
Publisitas adalah publikasi perusahaan yang dimuat di media massa. Dengan
demikian pengertian publikasi lebih luas dan publisitas adalah bagian dari
aktivitas publikasi.
Beberapa keuntungan publisitas adalah,
mengandung kredibilitas tinggi, publisitas tidak membayar, publisitas
memungkinkan cerita lebih detail. Mengandung kredibilitas tinggi diartikan
khalayak lebih percaya berita dibandingkan dengan iklan dari perusahaan.
Hubungan Media
Media berfungsi sebagai sarana
penyebarluasan informasi tentang perusahaan kepada khalayak. Public relations harus memandang media
sebagai mitra kerja yang saling mendukung, media adalah partner kerja public relations. Public relations yang mampu memelihara hubungan baik dengan media,
akan lebih mudah dalam memberitakan suatu peristiwa baru yang berkaitan dengan
perusahaannya. Seorang PR harus arif dalam menjaga hubungan, bukan hanya
menghubungi disaat ada acara saja.
Aristoteles menyatakan bahwa retorika
mencakup tiga unsur yang bertujuan untuk mempersuasi, yaitu :
1.
Ethos
(Kredibilitas Sumber)
2.
Panthos (Hal
yang menyangkut Emosional atau perasaan)
3.
Logos (Hal yang
menyangkut fakta)
LAUNCHING SUZUKI
NEX SUPER FI
DI MEGA BEKASI
DI MEGA BEKASI
Konvensionalnya cara seorang PR dalam
menyampaikan berita kepada para pewarta, menjadi salah satu masalah yang harus
dicari solusinya. Banyak dari perusahaan yang masih menggunakan konsep formal
dalam menyampaikan suatu berita, dalam konsep “jumpa pers”. Namun, konsep ini
tidak lagi digunakan oleh Suzuki. Suzuki memperkenalkan produk barunya yaitu
Suzuki Nex Super FI dengan konsep lain dari biasanya.
Konsep pengenalan produk baru Suzuki dibuat
dengan touring bersama antara pewarta
dan owner Suzuki Nex. Touring dilaksanakan pada tanggal 10
Juni 2012 pukul 09.00, dengan jalur Bandung menuju Jakarta dengan rute Pasteur
– Cimahi – Padalarang – Ciranjang – Jonggol – Cileungsi – Cibubur - Pasar Rebo -
Cawang. Touring ini diikuti oleh 20
peserta yang terdiri dari, 15 orang dari pewarta dan 5 orang dari Suzuki Nex
Owner Club.
Konsep launching yang digunakan oleh
Suzuki, ternyata menghasilkan banyak keuntungan. Pertama dari segi publikasi,
pewarta yang menjadi peserta touring
akan lebih mendalam, dalam mengulas kelebihan Suzuki diberitanya, karena
pewarta tersebut mengalaminya sendiri. Kedua, menjalin hubungan baik antara media
dan pewarta dengan PR. Melalui kegiatan ini, membuat media menjadi lebih dekat
dengan perusahaan, sehingga jika dikemudian hari perusahaan akan mengadakan
acara, tidak akan sulit meminta bantuan dari pewarta tersebut. Salah satu hal
yang perlu diketahui dan dipahami dari seorang PR adalah “Menjaga hubungan,
lebih sulit dari pada memulai hubungan”. Ketiga, masyarakat lebih percaya
berita daripada iklan yang dibuat oleh perusahaan. Jika berita yang
dipublikasikan oleh pewarta positif, maka akan berbanding lurus dengan tingkat
kepercayaan masyarakat terhadap produk tersebut. Dan secara otomatis, akan
mempengaruhi proses pengambilan keputusan masyarakat terhadap pembelian sepeda
motor. Keempat, konsep pemberian hadiah kepada peserta touring yang dapat irit menggunakan bahan bakar selama perjalanan
akan menghindari salah satu dosa besar PR yaitu “pemberian amplop atau uang”.
BACKGROUND
PESERTA
Keikutsertaan wartawan sebagai peserta touring, menjadi salah satu hal yang
menarik. Karena sama-sama kita ketahui bahwa wartawan merupakan penyalur
aspirasi masyarakat yang tidak akan pro kepada perusahaan. Masyarakat yang
mengetahui background peserta touring adalah
seorang wartawan. akan lebih percaya kepada data yang dihasilkan setelahnya.
Terlebih wartawan tersebut bukan hanya mendapat data dari perusahaan, namun
berdasarkan pengalamannya mengendarai sepeda motor tersebut.
COMMUNITY
Kelangsungan dari sebuah kendaraan
bermotor tak lepas dari hadirnya komunitas pengguna. Suzuki dengan sangat sadar
dan mengerti peran serta masyarakat yang tetap setia menggunakan produknya.
Salah satu bentuk keperdulian Suzuki dengan komunitas yang hadir dan tumbuh
bersama, maka pada acara touring beberapa
pemilik Suzuki Nex diikutsertakan dalam acara. Dalam acara launching para
pengguna Suzuki Nex pun diberikan tempat khusus bernama “Community Suzuki Nex
Siper Fuel Injection”. Pemberdayaan komunitas merupakan salah satu aspek yang
harus diperhatikan dari PR perusahaan, karena merekalah duta dari produk
perusahaan. Merekalah yang secara tidak langsung mengiklankan, produk
perusahaan. Dan kesetiaan mereka akan membuat produk tersebut dapat bertahan
lama dipasaran.
BRAND AMBASSADOR
Suzuki Nex Super FI memilih SM*SH
sebagai barand ambassador. Hal ini terkait beberapa pertimbangan, boy band
tengah menjamur dan SM*SH-lah pelopor
dari lahir kembalinya fenoomena ini. SM*SH kini tengah menjadi idola
dari remaja di Indonesia, dan ini mempunyai korelasi dengan target pasar Suzuki
Nex.
Suzuki hadir dengan jenis matik, yang
kini tengah booming di masyarakat. Target
pasar yang dilirik oleh Suzuki adalah remaja yang lincah dan dinamis. Hal
inilah yang direalisasikan oleh SM*SH sebagai Brand Ambassador bintang yang
tengah bersinar dengan karya-karyanya.
HASIL OBSERVASI
Acara touring dimulai pada tanggal 10 Juni 2012, pukul 09.00 wib. Start awal dari Hotel Aston Primera
Bandung – Park Hotel, Cawang, Jakarta Timur dengan rute Pasteur – Cimahi –
Padalarang – Ciranjang – Jonggol – Cileungsi – Cibubur - Pasar Rebo – Cawang. Touring dilepas oleh jajaran Direksi PT.
SIS diantaranya ada Akira Utsumi selaku Presiden Direktur SIS dan Yamaoka
selaku Chief Engineer Suzuki Motor Corporation. Jumlah peserta touring adalah 20 orang yang terbagi
menjadi 15 orang wartawan dan 5 orang adalah Suzuki Nex Owner Club.
Motor untuk kegiatan touring, telah diisi dengan bahan bakar
sebanyak 2.22 liter atau jika di rupiahkan menjadi Rp10.000. didalam kegiatan touring ini, diselipkan sebuah
kompetisi. Motor dengan konsumsi bahan bakar terendah, akan mendapatkan hadiah
dari PT. SIS berupa satu buah motor Suzuki Nex Super Fuel Injectios. Menurut
Akira Utsumi, konsep ini diterapkan karena “Masyarakat tidak pernah menghitung
kalau 1 liter bensin bida menempuh sekian puluh kilometer. Tapi yang dilakukan
masyarakat adalah seberapa sering kita mengisi bensin. Misal dengan Nex
karburator 10 ribu 4 hari, dengan Nex Injections bisa 4 hari lebih”.
Acara puncak dimulai pukul 19.00 Wib
bertempat di Mega Bekasi. Pada acara ini akan menghadirkan SM*SH yang merupakan
Brand Ambassador dari produk Suzuki. Acara digelar dilapangan belakang Mega
Bekasi, disana terdapat bermacam stand. Diantaranya, Area Suzuki Nez Super FI
Exhibition, Suzuki Go Fi Corner Lounge, Test Ride (tempat dimana masyarakat
dapat mencoba mengendarai motor Suzuki nex), Community Suzuki Nex Super Fuel
Injection, Parking area peserta touring, Spanduk SM*SH (tempat berfoto dengan
background SM*SH) dan Stage. Jika di visualisasikan akan menjadi sebagai
berikut:
Pada malam hari acara terpusat di panggung. Sambil
menunggu kehadiran SM*SH, panggung diisi dengan pembagian hadiah (Lucky deep) dan pemenang kompetisi
bahan bakar teririt. Pada akhir acara didapatkan Heru Fajar dari Otospeed yang
memecahkan rekor teririt, dengan hanya menghabiskan hanya Rp8600 rupiah.
Seorang PR harus dapat menentukan atau
mengklasifikasikan media apa saja yang berkaitan dengan perusahaannya. Pada
acara launching yang dilakukan Suzuki ini, saya dapat sebutkan bahwa Suzuki
sudah tepat dalam pemilihan media. Bukan hanya media nasional, namun media yang
mempunyai konsep otomotif juga diundang dalam acara ini. Berikut beberapa nama
media yang diundang untuk berpartisipasi dalam acara launching Suzuki Nex Super
FI di Mega Bekasi antara lain Jurnal Nasional, Poskota, Kompas, Gaul, Otomotif,
Moto Maz, Experience.com, dapurpacu.com, motormodif.com, banjarmax,
gilamotor.com, vivanews.com, okezone.com, Seputar Indonesia dan Otospeed.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar